Masalah Pada Pemasangan Ban Tubeless

Permasalahan yang sering ditemukan dalam memasang ban motor tubeless - Hai sobat jumpa lagi dengan saya abew admin blog ecek-ecek yaitu portal kobar kembali menyapa sobat-sobat diseluruh nusantara di alam maya ini untuk sekedar berbagi pengalaman dan seputar tips-tips yang relatif tidak penting ini,hheu,.
Pembahasan kita kali ini mengenai ban tubeless sob,kita ketahui bersama saat ini sebagian besar jenis motor dari matic sampai moge sudah menggunakan velg cw (casting wheel) atau lebih akrab disebut masyarakat dengan sebutan velg racing.Keunggulan utama jika sepeda motor kita sudah menggunakan velg ini yaitu kita bisa memakai ban tubeless atau memfungsikan ban tubeless sebagaimana mestinya,mengapa demikian?secara umum ban tubeless atau ban biasa bisa dipakai di semua jenis velg baik itu cw maupun sw (spoke wheel) velg jari-jari,akan tetapi fungsinya pasti berbeda.Tahukah sobat bahwa ketika memasang ban tubeless terkandang menemukan masalah seperti yang saya temukan beberapa waktu yang lalu salah satunya yaitu angin tidak mau mengisi kedalam ban,hal ni terkadang membuat kita bingung bagaimana cara mengatasinya.
Inilah yang akan jadi topik kita kali ini yaitu mengatasi permasalahan yang sering timbul ketika mamasang ban tubeless.

Ada beberapa permasalahan yang sering ditemukan dalam memasan ban tubeless yang akan saya sebutkan berserta cara mengatasinya.

1.Angin susah masuk
Ban jenis tubeless type yaitu ban motor atau mobil yang tidak memakai ban dalam,ban tipe ini sangat direkomendasikan terutama untuk sobat yang mempunyai motor dengan velg racing,tapi taukah sobat bahwa ada beberapa merek ban yang sangat sulit dalam pemasangan ban tubeless ini,titik kesulitannya yaiut angin tidak mau masuk mengisi bagian ruang ban meskipun seluruh ban sudah terpasang dengan benar,apa penyebabnya?
Jika menemukan masalah seperti ini kemungkinan ada bagian ban yang tidak rapat dengan velg yang mengakibatkan angi keluar dari celah tersebut sehingga walaupun sudah dipompa angin tidak mau mengisis rongga ban alias selalu keluar dari celah tersebut,penyebabnya yaitu kondisi ban yang tidak baik misalnya ban yang sebelumnya sudah ditumpuk dan diikat dengan kencang sehingga ada bagian ban yang tertekan kemudian ban sedikit penyok.
Ketika menenmukan hal seperti ini ada beberapa cara untuk mengatasinya diantaranya:

  • Isi angin dengan kencang (tembak angin)
Ban tubeless sudah terpasang dengan benar namun ketika akan mengisi angin ternyata tidak mau masuk disebebkan ada bagian ban yang penyok maka isi dengan menggunakan angin yang kencang.
Jika pemasangan ban dan pengisian anginnya menggunakan kompressor,lepaskan terlebih dahulu bagian kepala kompresor yang biasa dimasukan kedalam pentil tubeless tapi sebelumnya tutup dulu kran angin yang ada pada komprsor tersebut,jika sudah mulailah masukan selang angin tersebut lalu buka kran anginnya,sebaiknya cara ini dilakukan oleh dua orang supaya lebih mudah melakukakannya.
Cara seperti ini biasanya cukup efektif ketika ban tubeless yang hendak di isi angin sangat susah dalam pengisiannya,namun dalam hal ini tidak menutup kemungkinan angin tetap saja tidak mau masuk,kemungkinan ini ada dua penyebabnya yaitu kondisi ban tubeless sudah tidak baik dan velg yang dipasang ban tubeless tersebut adalah velg lokal bukan ori,kemungkinan ini bisa saja terjadi.
Untuk mengatasi hal ini ada cara lain yang bisa dilakukan ketika angin tetap tidak mau masuk padahal sudah melakukan poin diatas yaitu dengan menembakan angin,caranya yaitu.
  • Ikat dengan tali rafia
Cara lain yang bisa dilakukan ketika angin tetap saja tidak masuk yaitu dengan cara melilitkan tali rafia yang sudah di dobel dan pastikan sudah kuat tidak akan putus kemudian lilitkan ke sekeliling bagian terluar ban lalu masukan sendok ban ke sela-sela tali tersebut kemudian kencangkan,sebagiknya sendok ban dimasukan di titik pertemuan kedua ujung tali rafia tersebut kemudian putar sampai benar-benar kencang dan rapat.
Jika sudah dilakukan mulailah mengisi angin masih dengan cara seperti poin pertama yaitu menembakan angin lansung ke dalam ban tubeless.
Ketika kedua cara ini sudah dilakukan tetapi angin tetap saja tidak bisa masuk,ada cara terakhir yang bisa dilakukan yaitu.
  • Pakai ban dalam sementara
Untuk sementara pakai dulu ban dalam supaya ban kembali ke bentuk yang normal jika sebelumya ban dalam kondisi penyok,biarkan ban menyesuaikan dengan bentuk velg.
Lakukan cara ini setidaknya dalam waktu satu minggu dalam keadaan ban memakai ban dalam.
Jika sudah seminggu saatnya kembali membongkar ban tubeless sobat untuk nantinya difungsikan sebagaimana mestinya yaitu tidak memakai ban dalam,sebaiknya periksa dulu kondisi ban dan pastikan tidak ada paku yang menempel.

2.Ban susah rata
Masalah lain dalam pemasangan ban motor jenis tubeless yaitu ban yang susah rata,meskipun angin dengan mudah masuk delam ban tanpa melakukan semua cara yang sudah saya sebutkan di poin pertama tadi,akan tetapi setelah ban terisi angi kondisinya tidak rata,tentu ini sangat berpengaruh ketika dipakai di jalanan makan akan terasa goyang atau geol-geol.
Kemungkinan hal ini terjadi dikarenakan ban kualitasnya jelek atau velg dalam kondisi penyok dan buka velg ori.
Solusi untuk mengatasi masalah ini yaitu dengan memukul bagian ban yang tidak keluar semestinya menggunakan palu karet,jangan gunakan alat lain selain palu karet untuk menghindari kerusakan pada ban maupun velg itu sendiri.
Pukul sampai rata di bagian tersebut,apabila cara ini susah dilakukan buang angin terlebih dahulu kemudian oleskan cairan sabun di bagian ban yang tidak keluar tersebut tujuannya untuk memudahkan ban keluar sehingga bisa menjadi rata lalu isi angin dan pastikan ban sudah terpasang dengan sempurna.

Itulah dua kemungkinan masalah yang bisa ditemukan ketika memasang ban tubeless,untuk menghindari masalah ini pastikan sobat membeli ban dengan kualitas yang baik dan velg dalam kondisi normal supaya pemasangan ban lebih sempurna dan pastinya nyaman saat dipakai berkendara.
Sekian informasi kali ini mengenai masalah pada pemasangan ban tubeless yang biasa ditemukan berdasarkan pengalaman yang saya temukan ketika menjadi montir di sebuah toko ban.
Semoga informasi ini bermanfaat,terima kasih atas kunjungannya di blog ini salam sukses untuk kita semua tetap semangat dalam menjalani aktifitas dan keep safety riding.

Subscribe to receive free email updates:

7 Responses to "Masalah Pada Pemasangan Ban Tubeless"

  1. Saya mengalami nya ,bibir ban susah kluar.saya nyerah dah..tp bgtu baca artikel ini bsk mau cba lagi,,tak tembak angin dlu biar ngembang,baru pasang pentilnya...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Untuk hal diatas kalau gunakan compresor yang 1 pk boleh apa tidak ya gan.

      Delete
  2. Saya baru ganti Ban Sore Kemarin Padahal Velg sudah saya pres Ko si ban dr belakang terlihat ga rata mungkin Tau

    ReplyDelete
  3. Saya malah tiba tiba kehabisan angin di malam hari, jadi sekarang kondisi ban lepas dari pelek

    ReplyDelete
  4. Penjelasan anda " Ikat dengan tali rafia " Sangat2 membingungkan

    ReplyDelete
  5. Banny ngk mau nempel trus nempelnya pakek lem itu knpa?

    ReplyDelete
  6. Bagaimana cara merawat ban tubeless setelah ban dalam digunakan dan ban tubeless kembali dipasang? Visit Us Telkom University

    ReplyDelete